Angka Indeks

| |

Pengertian Angka Indeks Angka indeks adalah angka yang diharapkan dapat memberitahukan perubahan-perubahan variabel sebuah atau lebih karakteristik pada waktu dan tempat yang sama atau berlainan. Secara umum ada tiga macam indeks yang sering digunakan dalam perekonomian, yaitu : 1) Indeks harga adalah angka yang diharap kan dapat dipakai untuk menunjukkan per ubahan mengenai harga-harga, baik harga untuk semacam maupun berbagai macam barang dalam waktu dan tempat yang sama ataupun berlainan. 2) Indeks jumlah adalah angka yang diharapkan dapat memperlihatkan perubahan mengenai jumlah barang sejenis ataupun sekumpulan barang yang dihasilkan, digunakan, dan dijual untuk waktu yang sama ataupun berlainan. 3) Indeks nilai adalah angka yang digunakan untuk mengetahui perubahan nilai barang yang sejenis atau sekumpulan barang dalam jangka waktu yang diketahui. Ciri dan Peranan Indeks Harga Harga barang dapat dinyatakan atas dasar harga produsen, harga perdagangan besar, dan harga eceran. Ketiga data tersebut memiliki kepentingan tersendiri dalam analisis statistik. Indeks harga konsumen diperoleh dari data harga eceran yang dibayar konsumen. Harga perdagangan besar merupakan harga barang yang digunakan sebagai dasar analisis perubahan harga bagi produsen dan pedagang besar. Indeks harga sangat dibutuhkan oleh beberapa pihak, baik perusahaan, pemerintah, maupun akademisi. Oleh karena itu, indeks harga memiliki peranan penting dalam perekonomian, antara lain sebagai berikut. 1) Indeks harga merupakan petunjuk kondisi perekonomian secara 2) Indeks harga dapat digunakan sebagai deflator. 3) Indeks harga dapat digunakan sebagai pedoman bagi pembelian barang Penyusunan AngkaIndeks Adapun syarat-syarat perbandingan sebuah data, antara lain sebagai berikut. 1) Tiap jenis barang harus memiliki kualitas yang kurang lebih sama selama periode perbandingan. 2) Data yang digunakan untuk penyusunan berasal dari satu sumber. 3) Penyusunan indeks harga bahan makanan harus dicari dari jenis yang benar-benar mewakili bahan-bahan yang dibutuhkan konsumen. Langkah berikutnya adalah memilih periode dasar. Ada beberapa kriteria yang dapat digunakan sebagai tahun dasar, antara lain sebagai berikut. 1. Tahun yang digunakan merupakan tahun dasar yang normal dengan kondisi perekonomian yang normal. 2. Jangka waktu yang digunakan tidak terlalu pendek ataupun panjang. Biasanya jangka waktu yang digunakan untuk analisis setahun. 3. Tahun dasar tidak diambil dari waktu yang terlampau jauh ke masa silam karena kondisi perekonomiannya sudah berbeda. Perhitungan Indeks Harga 1) Perhitungan Indeks Harga Tidak Tertimbang Metode yang biasa digunakan untuk mengukur indeks harga tidak tertimbang ialah metode agregatif sederhana dan metode rata-rata dari relatif harga. 2) Perhitungan Indeks Harga Tertimbang a) Angka indeks Laspeyres, Rumus angka indeks tersebut sebagai berikut. b) Angka indeks Paasche merupakan metode tahun berjalan. Indeks Paasche menggunakan faktor penimbang harga periode dasar dan kuantitas (jumlah) komoditas yang dihasilkan selama jangka waktu yang diselidiki.

0 komentar:

Posting Komentar